About The Author

My photo
a girl who does stupid things sometimes so she has something to smile about when she's old.

Sunday 25 December 2016

PASAR PERSAINGAN MONOPOLISTIK

Teori pasar persaingan monopolistik (monopolistic competition) dikembangkan karena ketidakpuasan terhadap daya analisis model persaingan sempurna (perfect competition) maupun monopoli. Ekonom yang pertama kali mengajukan ketidakpuasan terhadap dua model diatas adalah Peirro Sraffa (Universitas Cambridge), kemudian diikuti oleh Hotelling dan Zeothen. Pada akhir dasawarsa 1920-an dan awal dasawarsa 1930-an, model persaingan monopolistik dikembangkan secara intensif terutama oleh Joan Robinson (ekonom Inggris) dan Edward Chamberlain (Ekonom Amerika Serikat).

Struktur pasar persaingan monopolistik hampir sama dengan persaingan sempurna. Di dalam industri terdapat banyak perusahaan yang bebas keluar-masuk. Namun, produk yang dihasilkan tidak homogen, melainkan terdiferensiasi (differentiated product). Namun perbedaan barang antara satu produk (merek) denga  produk yang lain tidak terlalu besar. Diferensiasi ini mendorong perusahaan untuk melakukan persaingan nonharga. Walaupun demikian output yang dihasilkan sangan mungkin menjadi subsitusi. Perusahaan memiliki kemampuan monopoli yang relatif terbatas/kecil.

KARAKTERISTIK PASAR PERSAINGAN MONOPOLISTIK
Tiga asumsi dasar persaingan monopolistik adalah:

1. Produk yang terdiferensiasi (Differentiated Product)

Yang dimaksud dengan produk terdiferensiasi adalah produk dapat dibedakan oleh konsumen dengan melihat siapa produsennya. Jika dalam pasar persaingan sempurna konsumen membeli barang tanpa perlu membedakan siapa produsen, dalam persaingan monopolistik yang menjadi pertimbangan adalah siapa produsennya. Barang- barang tersebut dapat diperbedakan oleh kualitas barangnya, model, bentuk, warna bahkan oleh kemasan, merek dan pelayanan.
Dalam kehidupan sehari- hari, kit selalu memiliki pilihan yang tetap untuk produk- produk sabun mandi, pakaian jadi, sepatu dan lain- lain. Seorang gadis yang biasa menggunakan sabun mandi bermerek “sutera” sulit untuk pindah ke emrek lain. Dia dapat membedakan produk sabun kesukaannya dari produk perusahaan yang lain. Hal ini menyebabkan perusahaan memiliki daya monopoli, walau terbatas.
Namun demikian diantara produk- produk tersebut sebenarnya dapat saling menjadi substitusi. Misalnya, dalam keadaan tertentu (sedang berada di desa), sabun mandi merek kesayangan tidak ada maka merek lain dapat menggantikn tanpa menimbulkan dampak negatif secara teknis (kesehatan terganggu). Karena itu, persaingan monopolistik berada di antara pasar persaingan sempurna.


2.  Jumlah produsen banyak dalam industri (Large Number of Firms)

Jumlah perusahaan (produsen) dalam pasar persaingan monopolistik banyak. Di Indonesia dapat dilihat dari begitu banyaknya merek pakaian dan sepatu. Banyaknya perusahaan menyebabkan keputusan perusahaan tentang harga dan output tidak perlu harus memperhitungkan reaksi perusahaan lain dalam industri (independence decision of price and output), karena setiap perusahaan menghadapi kurva permintaannya masing- masing.


3.  Bebas masuk dan keluar (Free Entry and Exit)


Laba super normal yang dinikmati perusahaan (existing firm) mengundang perusahaan pendatang untuk memasuki industri. Jika mereka mampu bertahan, dalam jangka panjang dapat mengalahkan perusahaan yang lain. Tetapi jika kalah mereka harus jeluar, agar kerugian tidak menjadi lebih besar. Sama halnya dalam pasar persaingan sempurna, dalam pasar persaingan monopolistik proses masuk keluar akan terhenti bila semua perusahaan hanya memperoleh laba normal.

Thursday 24 November 2016

王菲 (Faye Wong) - 梦中人 (Dreamer) - Shopping King Louie (쇼핑왕 루이) OST with Rom

Hasil gambar untuk shopping king louie

梦中人 一分钟抱紧
接十分钟的吻
陌生人 怎样走进内心
制造这次兴奋
我仿似跟你热恋过
和你未似现在这样近
思想开始过份
为何突然袭击我
来进入我闷透梦窝
激起一股震撼
梦中寻 一分钟抱紧
我在心里不禁
梦中人 这分钟我在等
来制造心里兴奋 心兴奋

Romanization

Mèng zhōng rén yī fēnzhōng bào jǐn
jiē shí fēnzhōng de wěn
mòshēng rén zěnyàng zǒu jìn nèixīn
zhìzào zhè cì xīngfèn
wǒ fǎng shì gēn nǐ rèliànguò
hé nǐ wèi shì xiànzài zhèyàng jìn
sīxiǎng kāishǐguò fèn
wèihé túrán xíjí wǒ
lái jìnrù wǒ mèn tòu mèng wō
jī qǐ yī gǔ zhènhàn
mèng zhōng xún yī fēnzhōng bào jǐn
wǒ zài xīnlǐ bùjīn
mèng zhōng rén zhè fēnzhōng wǒ zài děng
lái zhìzào xīnlǐ xīngfèn xīn xīngfèn